PALEMBANG,LENSASRIWIJAYA.COM – Peringatan tahun baru Islam 1 Muharan 1442 Hijriah yang di ikuti Prajurit, Pns dan ibu-ibu Persit KCK Koorcab PD ll Korem 044/Gapo yang beragama islam, Kamis (27/8/2020).
Bertempat di Masjid Al Iklhas Makorem 044/Gapo Jl. Jendral Sudirman Km 4.5 Kec.Ilir timur. Palembang telah Berlangsung Acara Memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharam 1442 H / 2020 Masehi Dengan Tema. ”Dengan Semangat Tahun Baru Islam 1442 H/ 2020 M Kita Tingkatkan Sinergitas TNI Bersama Seluruh Komponen Bangsa Menuju Tatanan Kehidupan Baru” yang Dikuti Oleh Personil, Perwira, Bintara Dan Pns serta ibu-ibu Persit Koorcab PD ll Rem 044/ Gapo.
Turut hadir pada acara memperingati tahun baru Islam 1442 Hijriah Para Kasirem O44/Gapo. Para Ka/Dan Balak Korem 044/Gapo Para Pasi Korem 044/Gapo.
Para Perwira, Bintara ,Tamtama, PNS dan
Ibu-Ibu Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Koorcab Rem 044/Gapo .
Ada beberapa rangkaian kegiatan acara yaitu, Pembukaan Oleh Kabintal Korem O44/Gapo Lettu Inf Zainal Arifin.
Pembacaan Ayat Suci Al-Quran dibacakan Oleh Ustadz Jhoni, Kata Sambutan Danrem yang diwakili Oleh Kasipersrem 044/Gapo Letkol Inf Hari Widjajanto.
Saya Mewakili Komandan Korem Karena Beliau Ada kegiatan Bersamaan di Pondok Pesantren Cendikiawan Talang Jambe sehingga Beliau Tidak Bisa Mengahadiri kegiatan di masjid Kita.
Dengan Kesempatan ini saya Ucapakan Selamat Tahun Baru 1442 H Semoga Ditahun Baru islam Ini kita bisa lebih meningkatkan Keiman Dan Ketakwaan Kepada Tuhan Yang Maha Esa
Dengan Tahun Baru ini kita Mengintropeksi Diri kembali, dengan Tema siang Ini Kita Tingkatkan Sinergitas TNI Bersama Seluruh Komponen Bangsa Menuju Tatanan Kehidupan Baru
” Besar Harapan Saya Dengan Tema ini bisa diaplikasikan Dengan Tugas kita Sehari-hari dan dengan Segala Komponen masyarakat Bangsa Dan Negara,” amanat Danrem.
Sementara Itu Ustadz H Arwani Jainuri . S.ag pada ceramah nya menyampaikan,
Memaknai Tahun Baru Islam 1442 H adalah Memperingati Tahun Baru Islam karena untuk mengingat peristiwa Hijrah Nabi Muhammad dan pengikutnya dari Mekkah ke Madinah pada 622 M. Nabi Muhammad dan pengikutnya pindah atau Hijrah karena menghindari ancaman dari kaum penyembah berhala di Mekkah. kaum Muhajirin Adalah Kaum Yg hijrah ke Kaum Ansor,” katanya.
Saat Hijrah Nabi Di masjid Kuba beliau Berkhutba, Khotbah Nabi ada 3 yaitu, Mati Itu pasti, Neraka Itu benar adanya
Hindarilah neraka Itu walaupun sedekat Biji Kurma.
Untuk mengenal Allah kita Harus mengenal Diri kita Sendiri. Momentum tahun Baru islam ini adalah umur kita berkurang, Sementara Dosa -dosa Kita terus Bertambah, dan Juga kita tidak lupa memanjatkan Puji Syukur karena kita masih diberikan Kesehatan Kepada Allah. Dengan rasa syukur itulah kata nabi barang siapa yang bersyukur atas dirinya Maka dia bersyukur kepada Allah,” ungkapnya.
Jika tahun sebelumnya banyak kekurangan, maka di tahun baru harus berubah menjadi lebih baik. Jika ada kegagalan, menjadi pengingat untuk bangkit dan tetap berjuang seraya mengharap Ridha Allah,” ujar ustadz Arwani. (Rilis)