Kab. Bogor (KATAFAKTA) – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kabupaten Bogor mengadakan launching Pemeriksaan dan Pengobatan Gratis di 435 Desa, target 130.000 orang di Kabupaten Bogor.
“Kegiatan ini kami sediakan 23 mobil ambulance” ucap Ketua DPC PDIP Kabupaten Bogor, Bayu Syahjohan saat Konferensi Pers Pelayanan Kesehatan, Kamis (26/8/2022) di Sekretariat DPC PDIP Kabupaten Bogor.
Ketua DPD PDIP Jawa Barat, Ono Surono menyampaikan kabupaten Bogor masih terus menerus diperhatikan dalam pelayanan kesehatan.
“Kami berharap kegiatan ini dapat di lanjutkan untuk diseluruh propinsi Jawa Barat,” ucapnya.
Tjiptaning menambahkan, berterimakasih dengan Adian Napitupulu yang melakukan program ini atas arahan dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
“PDIP tidak hanya menangani penyakit ringan seperti pilek, batuk dan lainnya, tapi kami juga melayani kesehatan yang berat hingga diurus sampai ke rumah sakit untuk dirawat sampai tuntas/ sembuh. Dan juga kami akan membantu pelaksanaan pelayanan stunting,” katanya.
Ditempat yang sama, Ketua DPP PDIP Tri Rismaharini menyampaikan, suatu hari dirinya mendapat informasi melalui media maupun media sosial, di Jawa Barat termasuk propinsi yang tertinggi masalah stunting.
“Saya terimakasih kepada pak Adian yang peduli atas kondisi ini, khususnya di Jawa Barat,” ungkap Mensos.
Kementerian Sosial siap membantu apa yang memang dibutuhkan oleh masyarakat, bila masyarakat sakit pihaknya membantu sampai sembuh.
“Kita sempat mengurus masyarakat yang mengidap penyakit kanker, dan kita rawat sampai sembuh,” imbuhnya.
Kegiatan ini ditargetkan hanya untuk 1,5 bulan, hal ini karena keterbatasan biaya, karena selain kegiatan pelayanan kesehatan juga ada bantuan kacamata baca bagi para lansia.
“Kami masih butuh biaya untuk pelaksanaan kegiatan selanjutnya
Kami berharap nantinya ada donatur yang siap membantu kami,” ucapnya.
Kegiatan yang di inisiasi oleh anggota DPR RI Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Adian Napitupulu yakni melepas Tim Medis Keliling Desa (dokter dan perawat serta tim teknis lapangan ) yang secara marathon melakukan Pemeriksaan Kesehatan, Pengobatan dan kaca mata baca gratis selama 219 hari (7 bulan) di 435 desa dengan target 130.000 orang melibatkan 43 mobil ambulance dan mini bus klinik berjalan ini juga mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI).
“Program ini merupakan kontribusi berbagai pihak serta di laksanakan secara Gotong Royong oleh DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bogor, sepanjang pengetahuan kami belum pernah dilakukan Partai Politik tingkat kabupaten (DPC) manapun di Indonesia. Program ini merupakan yang pertama kali di lakukan di Indonesia yang jika berjalan sesuai rencana juga akan dicatat oleh Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) dan Lembaga Prestasi Indonesia – Dunia (LEPRID),” jelas Adian.