PALEMBANG, KATAFAKTA.COM – Dewan Pengurus Pusat (DPP) Gerakan Cinta Rakyat (Gencar) bersama Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), menggelar Bakti Sosial (Baksos) kepada Asosiasi Pedagang Ikan Hias (APIH) yang terdampak Covid-19, di Pasar Ikan Modern, Kecamatan Ilir Timur III (IT III) Palembang, Kamis (12/8/2021).
“Alhamdulillah, kami terus melakukan kegiatan rutin setiap hari yang sudah terjadwal sampai akhir bulan September 2021. Mengenai bantuan sosial dari DPP Gencar Indonesia, kami menyalurkan bantuan dari Dewan Pembina dan Dewan Penasehat Gencar Indonesia,” ujar Charma saat ditemui di pasar ikan modern.
Charma mengatakan, bantuan yang di salurkan tersebut mulai dari Gubernur Sumsel, H Herman Deru, Kapolda Sumsel, Irjen Pol Prof Dr Eko Indra Heri S, Ketua DPRD Sumsel, RA Anita Noeringhati dan para pembina Gencar yang lainnya.
“Gencar berupaya untuk bisa selalu hadir di tengah masyarakat dalam menangani pandemi Covid-19. Karena banyak sekali pedagang komunitas ikan hias yang harus tutup. Dari 68 lapak penjual ikan hias harus menurun hingga 26 lapak. Artinya, pedagang sangat terdampak sekali dengan pandemi Covid-19 ini,” ucapnya.
Charma menyebut, pihaknya harus menyikapi hal ini dengan bijaksana, siapapun yang punya kelebihan bisa membantu, ayo bantu masyarakat bersama.
“Kami berharap dengan kegiatan sosial Gencar tersebut, bisa mengundang empati semua pihak para pengusaha dan stakeholder untuk membantu. Kami tekankan Gencar menggugah Pemerintah Kota Palembang untuk lebih pro-aktif serta reaktif dalam menyikapi pandemi Covid-19 ini,” tuturnya.
Menurut Charma, karena banyaknya pedagang kaki lima (PKL) yang harus tutup dan masyarakat sangat kesulitan. DPP Gencar Indonesia meminta Pemkot Palembang untuk segera hadir memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.
Sementara Itu, Kadinsos Provinsi Sumsel. Mirwansyah M.K.M mengatakan, pihaknya menyalurkan bantuan beras dari Gubernur Sumsel, ini merupakan rangkaian asosiasi – asosiasi yang ada di Kota Palembang. Insyaallah bantuan ini tepat sasaran dan sampai kepada mereka yang terdampak pandemi Covid-19.
Mirwansyah menambahkan, pembagian beras tersebut berjumlah 80 paket untuk dibagikan kepada APIH yang harus tutup, karena pandemi Covid-19.
“Kita berharap, dalam kondisi yang ingin memulihkan ekonomi, perketatan PPKM dan Kegiatan masyarakat, bukan berarti tidak ada kegiatan masyarakat. Artinya, kita harus mematuhi 3M. Mudah – mudahan jika peraturan itu kita patuhi, penyebaran virus ini akan terus berkurang,” katanya. (Ray)