BANDUNG, KATAFAKTA — Sebagai warga negara yang baik, kita diwajibkan andil dalam membantu negara ini agar dapat berkembang pesat, salahsatu bentuk kepedulian kita yakni terkait pembayaran pajak.Pratama – Bandung Cibeunying yang sangat ramah
Namun terkadang, karena keterbatasan pengetahuan terkait pajak sering menjadi hambatan wajib pajak untuk melakukan pelaporan rutin, sehingga tidak sedikit dari wajib pajak akhirnya malas berhubungan dengan kantor pajak.
Kondisi seperti ini perlu disiasati terutama oleh petugas kantor Pelayanan Pajak, bagaimana strategi mereka agar wajib pajak taat terhadap aturan perpajakan, seperti laporan SPT dan lain-lain.
Berdasarkan informasi dari masyarakat terkait pelayanan petugas Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama – Bandung Cibeunying yang sangat ramah dan membantu, redaksi coba lakukan penelusuran terhadap informasi tersebut, ternyata kita melihat petugas Help Desk KPP Cibeunying sedang menerima sekaligus mengajarkan beberapa orang wajib pajak dengan sangat telaten dan sabar.
Salah satu Wajib Pajak yang enggan disebut namanya mengatakan, terus terang saja, dirinya benar-benar awam jika harus membuat laporan pajak, SPT Tahunan dan lain-lain.
“Bukannya tidak taat, namun karena keterbatasan pengetahuan saya terkait pajak yang membuat saya bingung bahkan malas berurusan dengan Kantor Pajak. Namun hari ini, saya merasakan situasi yang sangat berbeda di KPP Cibeunying, petugas Help Desk pak Bagus Pamungkas begitu telaten dan sabar melayani para wajib pajak, bahkan tidak sungkan-sungkan mengajari Wajib Pajak seperti dosen ngajarin mahasiswanya,” ungkapnya di KPP Cibeunying, Jl. Purnawarman No.21, Babakan Ciamis, Kec. Sumur Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat 40117, Kamis (20/5).
“Saya diajarkan cara melakukan pelaporan SPT Tahunan menggunakan DJP online sampai bisa dan diberikan pengetahuan terkait pajak serta pemahaman tentang pajak yang ternyata bukan hal yang menyeramkan,” ujarnya.
Bagi warga masyarakat katanya, tidak perlu sungkan apabila sangat awam mengenai perpajakan, bila ada kendala konsultasikan saja dengan petugas kantor pajak tempat saudara terdaftar, dan masukan bagi para petugas pajak lainnya.
“Metode yang diterapkan pak Bagus patut ditiru dan diterapkan, bahkan beliau membuat WhatsApp Group guna menerapkan protokol kesehatan dimasa pandemi saat ini,” tandasnya.
Ditempat yang sama, Bagus Pamungkas, Help Desk KPP Cibeunying mengutarakan, sudah tugasnya melayani para wajib pajak terutama menerima konsultasi terkait perpajakan. Dirinya membuat WhatsApp Group terkait konsultasi masalah pajak setiap saat akan dilayani jika ada wajib pajak yang konsul.
“WhatsApp Group ini juga saya buat agar menghemat waktu dan biaya wajib pajak, kalau ada permasalahan kecil bisa dikonsultasikan melalui WhatsApp Group, tidak perlu selalu datang kekantor. Hal inipun saya lakukan guna mengikuti protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah, agar meminimalisir kerumunan dan kontak fisik,” katanya.
Dirinya menghimbau, bagi wajib pajak tidak usah sungkan apabila ada permasalahan terkait perpajakan, baginya terutama petugas Help Desk KPP Cibeunying akan selalu siap apabila para wajib pajak menemukan kendala terkait pajak.
“Saya mengucapkan terimakasih juga bagi para wajib pajak yang telah taat selama ini, semoga dengan ketaatan anda terhadap pajak akan bisa meningkatkan pendapatan negara dari pajak,” imbuhnya. (Red).