PALEMBANG, Lensasriwijaya.com – Terjadinya Peristiwa Kebakaran di Panca Usaha, Wawako Palembang, Fitrianti Agustinda didampingi Camat Seberang Ulu I Mukhtiar Hijrun, menyambangi ketiga korban kebakaran dan memberikan bantuan berupa uang tunai, bertempat di Jalan Panca Usaha Lima, Kelurahan 5 Ulu, kecamatan seberang Ulu 1 Palembang, Senin (31/8/2020) pagi.
Diketahui, terjadinya peristiwa kebarakan tersebut pada minggu (30/8/2020) sekira pukul 21.15 WIB, sehingga mengakibatkan tiga rumah kayu hangus terbakar. ketiga pemilik rumah korban kebakaran yakni Medi Alias Memet (21), Rosyidi (45) dan Zainudin (38) ketiganya merupakan warga RW 10 RT 49, Sehingga api bisa dipadamkan sekira pukul 22.30 WIB.
“Dalam tahun 2020 selain kita mengalami musibah pandemi Covid-19, kita juga mengalami musibah lainnya ini termasuk yang ke empat kalinya terjadi peristiwa kebakaran di wilayah kota Palembang, padahal baru hari Jumat kemarin kita sempat hadir ke lokasi kebakaran di Kecamatan Sako dan hari ini kita hadir di Kecamatan SU 1 tepatnya di Kelurahan 5 ulu ada sekitar 3 rumah yang mengalami kebakaran,” ujar Wawako Palembang, Fitri Agustinda didamping Camat Seberang Ulu I, Mukhtiar Hijrun saat diwawancarai di lokasi, Senin (31/8/2020).
Dikatakan Wawako, akan tetapi memang sangat sayangkan ternyata rumah ini memang menumpang. Jadi dari pihak pemerintah kota Palembang tidak bisa membantu untuk pembangunan fisik dan akan mengupayakan semaksimal mungkin apa yang bisa dibantu dari kebutuhan-kebutuhan korban kebakaran sendiri.
“Mungkin kita akan memperhatikan anak-anak usia sekolah balita terutama dan kebutuhan-kebutuhan terkait masalah untuk sembakonya akan kita upayakan, hari ini juga akan kita langsung pasang tenda dari Dinas Sosial (Dinsos) dan Puskesmas akan siap siaga untuk mengecek kesehatan mereka sekiranya kalau memang membutuhkan pelayanan kesehatan,” tambahan.
Wawako menjabarkan, pihaknya menghimbau dan berharap kepada masyarakat mudah-mudahan ini kejadian yang terakhir kali, yang di alami dimasa pandemi Covid-19. Sehingga jangan sampai terjadi terulang kembali, masyarakat harus betul-betul waspada terutama pada saat keluar rumah, pastikan aliran listriknya sudah padam dan kompornya juga sudah mati sehingga tidak terjadi lagi musibah seperti ini.
Kapolsek SU I Palembang, Kompol Falizon mengatakan, untuk dugaan sementara diduga sumber api dari konsleting listrik bermula dirumah tengah milik medi alias memet (21) kemudian menyambar ke sebelah rumah Zainudin (38) dan menyambar kerumah Rosyidi (45), untuk korban jiwa saat ini nihil. Api berhasil dijinakkan sekira pukul 22.30 WIB.
“Kami menghimbau agar masyarakat lebih waspada khususnya sebelum keluar rumah harus mengecek dahulu kompor dan listrik, serta tidak membakar sampah yang tidak pada tempatnya, terus setelah ngerokok mungkin tidak membuang sembarangan. Sehingga kita mengantisipasi terjadinya kebakaran apalagi ini sudah masuk bulan kemarau,” tukasnya.(Reza).