PALEMBANG, LENSASRIWIJAYA.COM – Puluhan anggota yang tergabung dari Organisasi Masyarakat (Ormas) Pimpinan wilayah (PW) Gerakan Nasional Pencegahan Korupsi Republik Indonesia (GNPK-RI) se-Sumsel, menggelar aksi simpatik kepedulian terhadap sesama dengan membagikan nasi kotak di sepanjang jalan Gubernur H. bastari Seberang ulu I, Jakabaring Palembang, Rabu (19/08/2020).
Pantauan dilapangan, Puluhan Anggota GNPK-RI Perwakilan pimpinan daerah 17 Kabupaten/kota se-Sumsel turun langsung untuk membagikan ratusan nasi kotak kepada pengendara Bentor, para pengendara Ojek Online, Pedadang Kaki lima, pencari rongsokan serta kepada Petugas Dinas Kebersihan Kota Palembang.
Ketua PW GNPK-RI Sumsel Aprizal Muslim didampingi Wakil Ketua GNPK-RI Sumsel Satria Amri mengatakan, pihaknya menggelar aksi simpatik turun ke Jalan dengan membagikan ratusan nasi kotak atas bentuk kepedulian terhadap sesama ditengah pandemi Covid-19 terhadap kaum Dhuafa.
“Hari ini kita GNPK-RI Perwakilan 17 kabupaten/kota se-Sumsel turun ke Jalan untuk membagikan nasi kotak kepada para kaum dhuafa, dalam kegiatan tersebut kita juga tetap menjaga Protokol Kesehatan,” ujar Aprizal Muslim didampingi Koordiantor Aksi Simpatik, Jhon Sudarto, Sekwil GNPK RI Sumsel Amrullah, Bendum Hj Badenah serta Para pengurus dan Anggota saat di Wawancarai di depan Kejati Sumsel.
Dikatakan Aprizal, walaupun aksi simpatik ini tidak seberapa tetapi jangan melihat dari fisiknya, bahwa inilah bentuk solidaritas GNPK-RI Sumsel peduli kepada masyarakat apalagi saat ini masih maraknya wabah pandemi Covid-19.
“Apa yang kita bagikan tidak seberapa, Jangan dilihat dari isinya tetapi kita bisa melakukan hal ini atas kepedulian rasa terhadap sesama,” ungkapnya.
Aprizal menambahkan, bahwa GNPK RI Sumsel, bukan hanya cuman suatu gerakan moral untuk pemberantasan tindak pidana korupsi, tetapi pihaknya juga bergerak untuk kegiatan sosial kemasyarakatan.
“Kedepan kita akan terus melakukan aksi simpatik, dalam bentuk-bentuk peduli sosial terhadap sesama, dan tidak hanya di Palembang saja. Akan tetapi kepada para anggota perwakilan GNPK-RI se-Sumsel di wilayah 17 kabupaten/kota masing-masing,” tambahnya.
Lebih Lanjut Aprizal menambahkan, bahwa pada tanggal 25 Agustus 2020 mendatang pihaknya akan turun aksi damai di Kejaksaan Tinggi Sumsel, yang diikuti ratusan anggota GNPK-RI se-Sumsel.
“Dengan Tuntutan atas Dugaan Korupsi Senilai 5,6 M di DPRD Kabupaten Lahat pada tahun 2014 silam, Usut tuntas kasus lelang tender proyek di Kabupaten Pali, Dugaan korupsi di PT Penjaminan kredit Daerah (Jamkrida) Sumsel, Dugaan korupsi pengadaan Kendaraan Dinas di Kabupaten Empat Lawang, serta Meminta Transparansi Proses Penegakan Hukum di Setiap Kabupaten/Kota se-Sumsel,” pungkasnya. (Reza).
